• Jelajahi

    Copyright © BekasiUpdate.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    MEGA BILLBOARD

    MEGA BILLBOARD

    Iklan

    1.140 Warga Binaan Lapas Kelas IIA Bekasi dapat Remisi Hari Kemerdekaan

    bekasiupdate.id
    17 Agustus 2025, 16:40 WIB Last Updated 2025-08-18T14:48:32Z

    Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Ditemani Kalapas Kelas IIA Bekasi, Simbolis Serahkan SK Remisi



    BekasiUpdate.id - Sebanyak 1.140 warga Binaan Lapas Kelas IIA Bulak Kapal Bekasi, mendapatkan remisi Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke 80 tahun.


    Berdasarkan informasi yang diterima BekasiUpdate.id, dari 1.140 Narapidana yang mendapatkan remisi 36 orang di antaranya dinyatakan langsung bebas.


    Kepala Lapas Kelas IIA Bekasi, Chandran Lestyono, mengatakan, bahwa remisi diberikan merupakan program nasional yang selalu diberikan setiap momen kemerdekaan.


    Dari total 1.140 narapidana yang menerima, mayoritas memperoleh pengurangan masa tahanan mulai dari satu bulan hingga enam bulan.


    “Dari 1.140, yang bebas ada 36 orang. Sisanya masih menjalani pidana karena memang masa hukumannya panjang,” ungkap Chandran kepada wartawan, Minggu 17 Agustus 2025.


    Chandran mengaku, narapidana yang menerima remisi merupakan kasus pidana umum dengan mada hukuman lebih dari satu tahun.


    Menurutnya, pada tahun ini merupakan remisi reguler. Para warga binaan juga mendapatkan tambahan pengurangan hukuman dalam bentuk remisi dasawarsa.


    “Rata-rata kasus pidana umum, dengan masa pidana satu tahun ke atas. Tahun ini ada remisi dasawarsa, jadi selain remisi biasa ada tambahan lagi,” jelas dia.


    Dirinya menegaskan, untuk pemberian remisi bukan hanya sebagai bentuk penghargaan atas perilaku baik warga binaan selama menjalani masa tahanan, tapi juga sebagai langkah penting dalam upaya pembinaan dan reintegrasi sosial.


    “Harapannya, dengan adanya remisi, para warga binaan bisa memperbaiki diri, hidup lebih baik ke depan, dan ikut berkontribusi menciptakan Kota Bekasi yang lebih kondusif," ujar dia.


    Chandran mengatakan semakin rendah angka kriminalitas, maka kesejahteraan masyarakat di luar khususnya Kota Bekasi juga akan lebih terjaga.**

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini