• Jelajahi

    Copyright © BekasiUpdate.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Penataan Kalimalang, Wakil Ketua II DPRD Kota Bekasi Faisal Sebut Pemkot Analisis Potensi PAD

    bekasiupdate.id
    18 Juni 2025, 16:55 WIB Last Updated 2025-06-19T10:36:01Z

    Wakil Ketua II DPRD Kota Bekasi Faisal SE (paling kanan) Menghadiri FGD di Unisma 45 Bekasi



    BekasiUpdate.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi dibawah kepemimpinan Tri Adhianto bersama Abdul Harris Bobihoe telah melakukan banyak pembongkaran bangunan liar (bangli) di berbagai wilayah dan salah satunya warung yang berada disamping Universitas Islam "45" Bekasi.


    Namun, usai pembongkaran warung yang kurang lebih berjumlah 74 bangunan tersebut, pemerintah tentunya memiliki solusi untuk para pedagang supaya bisa melanjutkan aktivitas perdagangan.


    "Pemerintah sudah melakukan pembongkaran bangunan liar yang berupa warung UMKM lantaran berdiri ditanah milik negara. Dan para pedagang pun sepakat untuk membongkar secara mandiri hingga waktu yang sudah ditentukan," kata Wakil Ketua II DPRD Kota Bekasi, Faisal, Rabu (18/6/2025).


    "Namun pemerintah saat ini berkomitmen serta bertanggungjawab atas nasib para pedagang yang masih bingung mencari lahan untuk berdagang dengan melakukan penataan Kalimalang menjadi wisata air," sambungnya.


    Lebih lanjut, Faisal menjelaskan bahwa para warga yang memiliki keterampilan berwirausaha bisa menempati stand yang nantinya akan disediakan oleh Pemerintah Kota Bekasi di kawasan wisata air kalimalang.


    "Ketika wisata air kalimalang sudah terealisasi nanti, para warga dan masyarakat bisa menempati stand  yang menjual oleh-oleh khas Kota Bekasi. Disamping itu, hasil dari penjualan barang serta makanan khas Kota Bekasi bisa menjadi Pendapatan Asli Daerah (PAD)," pungkasnya.


    Dirinya pun berharap kepada para pedagang yang terkena dampak pembongkaran untuk sabar dan mendukung langkah pemerintah untuk memikirkan para pelaku UMKM di Kota Bekasi.


    "Untuk para pedagang harus terus mendukung langkah solutif yang ingin dilakukan oleh Pemerintah Kota Bekasi. Saya harap untuk bersabar," tutupnya.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini